Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Ferdy Sambo Ada Potensi Lolos Pembunuhan Berencana Kata Hotman Paris

Wartapagi.id -- Ada Potensi Lolos Pembunuhan Berencana dilihat dari Tangisan Ferdy Sambo Bukan Sandiwara, menurut praktisi hukum Hotman Paris Hutapea. Dikenal memiliki konsultasi hukum gratis bernama Hotman 911, beliau memberi bantuan hukum gratis kepada yang memerlukan dan pernah disuruh jadi Pengacara Ferdy Sambo, tapi ditolaknya. Hotman Paris Kekeuh menilai Ada Potensi Lolos Pembunuhan Berencana, karena menurutnya tangisan Ferdy Sambo Bukan Sandiwara. Baca juga : Apakah Artinya? Aku Jelek Makanya NT Mulu.


Ok, namun sebelum dibahas lebih lanjut, ada baiknya wartapagi.id menghimbau agar sekiranya dapat mendukung artikel dari wartapagi.id ini, agar supaya bisa berkembang ke depannya untuk lebih baik. Sebelum dan sesudahnya diucapkan terima kasih yang sebesar - besarnya.

Menurut Hotman Paris bahwa Ferdy Sambo yang menangis dimuka Bripka Ricky Rizal yang merupakan ajudannya adalah bukan settingan. Dikemukakannya pada saat tampil di Catatan Demokrasi tvOne, pada Selasa 1 November 2022 sebagai narasumber. Berikut kutipannya "Saya baca itu, benar seorang Jenderal menangis. Ya saya baca lagi, jarak waktu dia menangis sampai kemudian penembakan itu kurang dari 45 menit dan itu tidak ada orang lain, jika itu berpura-pura." ucap Hotman Paris. Lanjutnya lagi, "Dan waktu itu kan belum ada sandiwara, belum terbongkar. Maksud saya, disitulah motivasi saya bisa masuk bahwa unsur-unsur pembunuhan berencana bisa lolos dari situ, kalau pasal 338 agak susah untuk lolos."

Namun ada Saor Siagian yang membantah hal tersebut, juga hadir saat itu juga sebagai narasumber Catatan Demokrasi dan dikenal sebagai inisiator Tim Advokat Penegakan Hukum dan Keadilan (TAMPAK). Kata Saor, "Cuma kalau soal nangis-nangis itu, Pak Hotman itu sudah terbantahkan. Ternyata itu betul-betul trik yang dibangun oleh Sambo." Tangisan itu bukan hanya kepada Bharada E dan Bripka Ricky Rizal, tapi kepada Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo hingga ke Komisioner Kompolnas RI, Poengky Indarti loh.

"Jadi artinya itu adalah benar-benar perencanaan dengan trik nangis itu meyakinkan bahwa dia seperti korban," tutur Saor lagi. Lalu Hotman Paris mengatakan lagi bahwa, "Mungkin nangis-nangis belakangan, bisa saja di rekayasa. Tapi kalau seorang Jenderal berdua sama ajudannya nangis, kayaknya agak susah itu disimpulkan rekayasa tangisan."

Akhir Kata

Demikian dulu ya, artikel dari wartapagi.id tentang "Ada Potensi Lolos Pembunuhan Berencana dilihat dari Tangisan Ferdy Sambo Bukan Sandiwara". Semoga bisa menjadi manfaat bagi Anda semua dan salam sukses serta tetap sehat. Baca juga : Dalam Bahasa Gaul Kode 599 dan 4646 Berarti?

Sumber : tvonenews.com

Posting Komentar untuk "Ferdy Sambo Ada Potensi Lolos Pembunuhan Berencana Kata Hotman Paris"